Mukmin yang kuat
Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah SWT daripada Mukmin yang lemah.
Mukmin yang kuat dan dicintai Allah adalah yang kuat imannya dan mampu melaksanakan kewajiban dan menyempurnakan tanggungjawabnya.
Mukmin yang lemah tidak melaksanakan kewajiban dan enggan meninggalkan yang haram. Orang seperti inilah yang memiliki kekurangan dan tidak disukai Allah. Kedua-dua mukmin ini sama-sama memiliki kebaikan. Mukmin yang lemah imannya, masih tetap memiliki kebaikan dan dia tentu saja lebih baik daripada orang kafir. Namun mukmin yang kuat imannya tentu saja lebih dicintai oleh Allah.
Rasulullah memerintahkan agar bersemangat dalam melakukan hal-hal yang bermanfaat dalam perkara yang berkaitan dengan agama dan dunia untuk menjadi mukmin yang lebih baik dan lebih dicintai Allah.
Jika berlaku sesuatu yang kurang menyenangkan, redhalah di atas ketetapan taqdir dengan hati yang tenang sehingga bertambahlah imannya.
Jauhilah berkata "kalau" atau "seandainya" kerana ia akan membuka peluang hasutan syaitan.
Marilah kita bersifat RAHMAH dengan menjadi Mukmin yang KUAT IMAN
Comments
Post a Comment